ADVERTISEMENT
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Cyber
  • Syarat Penggunaan
  • Kontak Kami
Minggu, 18 Mei 2025
  • Login
Tamborapost.com
  • HEADLINE
  • EKONOMI
  • POLITIK
  • KESEHATAN
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • OLAHRAGA
  • PENDIDIKAN
  • UMUM
  • PEDESAAN
No Result
View All Result
  • HEADLINE
  • EKONOMI
  • POLITIK
  • KESEHATAN
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • OLAHRAGA
  • PENDIDIKAN
  • UMUM
  • PEDESAAN
No Result
View All Result
Tamborapost.com
No Result
View All Result
Home HEADLINE

Seorang Kakek Tega Pekosa Cucu Sendiri dalam Keadaan Tangan Terikat

admin by admin
in HEADLINE, HUKRIM
0
Seorang Kakek Tega Pekosa Cucu Sendiri dalam Keadaan Tangan Terikat

DOMPU – Seorang kakek harusnya menjadi pelindung bagi cucu-cucunya, apalagi bila cucunya tersebut adalah seorang perempuan. Namun bagaimana jika seorang kakek bukan menjadi pelindung melainkan malah menghancurkan kehidupan dan masa depan cucunya.

Kisah ini harus dialami seorang anak dibawah umum berinisial D (13 tahun) warga Dusun Ganta, Desa Jala, Kecamatan Hu’u, Kabupaten Dompu yang mengalami hal buruk yang dilakukan oleh kakeknya sendiri.

RELATED POSTS

Rugi Bertahun-tahun, SPBU Manggelewa Diminta Dikelola Pihak Ketiga atau Dijual

Pariwisata Dompu Didorong Jadi Sektor Unggulan

Betapa biadapnya kakek berinisial AS (62 tahun) tega menjadikan cucunya sebagai pemuas nafsu bejatnya. Atas perbuatannya, kakek renta tersebut kini harus diamankan pihak Kepolisian Resort Dompu untuk proses penyidikan lebih lanjut.

Paur Subbag Humas Polres Dompu, Aiptu Hujaifah menjelaskan kronologis kejadian. Dimana, pertama kali terjadi pada bulan Maret 2019. Awalnya, saat tidur siang korban tiba-tiba tersadar (bangun dari tidur) karena merasakan ada remasan dan rabaan dibagian payudara dan alat kelaminnya.

“Hal lain yang membuat korban terkejut ketika mengetahui tangan dan kakinya dalam keadaan terikat menggunakan tali dan pelaku sendiri disisinya dalam keadaan telanjang,” terangnya.

Korban berusaha berontak namun tak berdaya. Karena tangan dan kakinya sudah dilumpuhkan. Ditambah pula dengan ancaman dari pelaku akan membunuhnya jika ia berteriak dan menceritakan pada orang lain. “Karena ancaman itu korban merasa takut dan pasrah saat itu sembari menangis dengan pelan,” jelasnya.

Ketidakberdayaan dan rasa takut korban dimanfaatkan pelaku untuk terus melampiaskan nafsu birahinya. Pelaku tak sedikitpun menggubris dan merasa iba atas isak tangis korban yang merasa takut dan kesakitan. “Oknum pelaku terus saja melancarkan aksi bejatnya menyetubuhi korban,” kisahnya.

Berhasil menaklukkan korban yang saat ini masih duduk di bangku kelas VI Sekolah Dasar, pelaku terus melancarkan aksi bejatnya. Bahkan aksi itu terjadi secara berulang-ulang. Hanya saja, tidak lagi dilakukan dengan cara diikat. “Hanya dengan ajakan dan ancaman akan dipukuli ataupun dibunuh,” tuturnya.

Pelaku kerap mengajak korban pada siang hari. Ketika rumah dalam keadaan sepi atau saat neneknya, Syamsiah pergi ke ladang. Namun, tak tahan terus menjadi pelampiasan nafsu bejat pelaku, korban sempat menceritakan kejadian yang dialaminya kepada Astuti (bibi korban) dan neneknya itu.

“Dari keduanya korban mendapat jawaban yang sama. Karena tidak yakin dengan penuturan korban. Malah keduanya bilang ‘jangan ngomong begitu, takut jadi fitnah. Kalau ditahu oleh paman-paman mu nanti mereka bisa ngamuk dan membunuh kakek mu,'” terangnya.

Seiring berjalannya waktu, cerita tersebut rupanya terendus oleh pihak keluarga dari ibu korban. Kemudian mereka mencari tahu ke Astuti dan Syamsiah. Keduanya membenarkan pelaku pernah cerita hal tersebut.

“Selanjutnya pihak keluarga menanyakan kepada korban. Benar saja korban secara terbuka menceritakan semua perbuatan kakeknya yang sudah menyetubuhinya berulang kali dan bahkan sudah tak ingat berapa kali,” ungkapnya.

Mengetahui hal tersebut pihak keluarga melaporkan ke Mapolres Dompu. Merespon laporan pihak keluarga korban, Kasat Reskrim Polres Dompu, Iptu Ivan Roland Cristofel, STK memerintahkan kepada penyidik segera memeriksa saksi-saksi.
“Setelah tercukupi bukti dari hasil pemeriksaan baik saksi, selanjutnya pelaku ditangkap di rumahnya dan saat ini ditahan di rutan Polres Dompu,” terangnya.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, AS dijerat dengan pasal 76D jo pasal 81 ayat (1) dan (2) dan atau Pasal 76E jo Pasal 82 (1) UURI No.23 tahun 2002 tentang perlindungan anak. “Ancaman hukuman 15 tahun Penjara dan denda satu miliar,” tegasnya.

Sekedar diketahui, korban merupakan anak satu satunya dari pasangan Zul dan Putri Ramadhan. Keduanya bercerai saat korban berusia satu tahun. Pasca perceraian itu Putri Ramadhan memutuskan untuk bekerja ke luar negeri sebagai TKW dan korban ditinggal bersama orang tua dari ibunya.

Saat berusia sekitar 9 tahun bapaknya mengambil alih korban untuk di asuh oleh orang tuanya (Syamsiah) yang telah menikah dengan pelaku. “Oknum pelaku merupakan bapak tiri dari ayah korban,” jelas Hujaifah. (di)

 4,495 total views,  2 views today

Tags: Polres DompuSeorang Kakek Tega Pekosa Cucu Sendiri dalam Keadaan Tangan Terikat

Related Posts

Rugi Bertahun-tahun, SPBU Manggelewa Diminta Dikelola Pihak Ketiga atau Dijual

Rugi Bertahun-tahun, SPBU Manggelewa Diminta Dikelola Pihak Ketiga atau Dijual

by admin
15 Mei 2025
0

DOMPU – Aset strategis milik Pemerintah Kabupaten Dompu, SPBU Manggelewa, kembali menjadi sorotan tajam. Alih-alih menjadi sumber pendapatan daerah, SPBU...

Pariwisata Dompu Didorong Jadi Sektor Unggulan

Pariwisata Dompu Didorong Jadi Sektor Unggulan

by admin
14 Mei 2025
0

Salah satu artis papan atas Indonesia, Darius Sinathrya saat mengunjungi Gunung Tambora pada Maret 2023 lalu.   DOMPU – Pemerintah...

Promosi Gratis Kelas Dunia, Saatnya Pemerintah Dompu Bertindak Nyata untuk Padang Savana Doroncanga

Promosi Gratis Kelas Dunia, Saatnya Pemerintah Dompu Bertindak Nyata untuk Padang Savana Doroncanga

by admin
13 Mei 2025
0

Beberapa nama besar tiba-tiba menginjakkan kaki di tanah yang selama ini nyaris terlupakan dari peta pariwisata nasional. Mereka adalah tokoh...

Jelajah Alam dengan Moge, Empat Artis Ibukota Tembus Savana Doroncanga

Jelajah Alam dengan Moge, Empat Artis Ibukota Tembus Savana Doroncanga

by admin
11 Mei 2025
0

DOMPU— Kehadiran empat pesohor tanah air di Bima dan Dompu, Nusa Tenggara Barat, sontak membuat geger masyarakat setempat. Rafi Ahmad,...

Pena Terakhir Sang Penjaga Sejarah

Pena Terakhir Sang Penjaga Sejarah

by admin
10 Mei 2025
0

H. Muhammad Agus Suryanto dan Cinta Tak Bersyarat untuk Dompu   SAUDI - DOMPU Magrib baru saja berlalu pada Sabtu...

Next Post
Juara Satu Lomba Kampung Sehat, Kelurahan Dorotangga Siap Wakili Dompu

Juara Satu Lomba Kampung Sehat, Kelurahan Dorotangga Siap Wakili Dompu

Ukir Prestasi, Desa Bara Optimis Kembali Raih Juara di Tingkat Provinsi

Ukir Prestasi, Desa Bara Optimis Kembali Raih Juara di Tingkat Provinsi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BERITA TERBARU

Bappeda Dompu Gelar Lokakarya Analisis Kesetaraan GEDSI dan Perubahan Iklim

Bappeda Dompu Gelar Lokakarya Analisis Kesetaraan GEDSI dan Perubahan Iklim

17 Mei 2025
Bappeda Dompu Gelar Forum Perangkat Daerah 2025 Bahas RKPD 2026 dan RPJMD 2025-2029

Bappeda Dompu Gelar Forum Perangkat Daerah 2025 Bahas RKPD 2026 dan RPJMD 2025-2029

17 Mei 2025
No Result
View All Result

BERITA TERPOPULER

  • Seorang Kakek Tega Pekosa Cucu Sendiri dalam Keadaan Tangan Terikat

    Seorang Kakek Tega Pekosa Cucu Sendiri dalam Keadaan Tangan Terikat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rapat Koordinasi Ricuh, Kades dan Camat Kempo Nyaris Adu Jotos

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bus Titian Mas Kecelakaan, Satu Tewas Ditempat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pasangan SUKA Gagal Tampil di Pilkada Dompu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cerita Mistik Dibalik Kecelakaan Maut Bus Titian Mas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0




Pos-pos Terbaru

  • Bappeda Dompu Gelar Lokakarya Analisis Kesetaraan GEDSI dan Perubahan Iklim
  • Bappeda Dompu Gelar Forum Perangkat Daerah 2025 Bahas RKPD 2026 dan RPJMD 2025-2029
  • Rugi Bertahun-tahun, SPBU Manggelewa Diminta Dikelola Pihak Ketiga atau Dijual
  • Pariwisata Dompu Didorong Jadi Sektor Unggulan
  • Promosi Gratis Kelas Dunia, Saatnya Pemerintah Dompu Bertindak Nyata untuk Padang Savana Doroncanga
Oktober 2020
S S R K J S M
 1234
567891011
12131415161718
19202122232425
262728293031  
« Sep   Nov »
Oktober 2020
S S R K J S M
 1234
567891011
12131415161718
19202122232425
262728293031  
« Sep   Nov »
Tamborapost.com

Oktober 2020
S S R K J S M
 1234
567891011
12131415161718
19202122232425
262728293031  
« Sep   Nov »
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Cyber
  • Syarat Penggunaan
  • Kontak Kami

© 2020 Tamborapost.com

No Result
View All Result
  • HEADLINE
  • EKONOMI
  • POLITIK
  • KESEHATAN
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • OLAHRAGA
  • PENDIDIKAN
  • UMUM
  • PEDESAAN

© 2020 Tamborapost.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In