DOMPU- Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Dompu, Ir. Muhammad Syahroni, MM menyampaikan bahwa pengembangan jagung sangat spektakuler. Pandangan ini didasari dua indikator yakni on farm dan off farm.
“Dari sisi indikator on farm masih segar diingatannya 12 tahun yang lalu pertanaman jagung di Kabupaten Dompu ini tidak lebih dari lima ribu sampai enam ribu hektar saja dalam perjalananya 12 tahun kemudian luas tanam di Dompu ini mencapai angka tujuh puluh lima ribu hektar saya bisa pastikan tidak pernah ada Kabupaten/kota manapun yang pencapaiannya seperti Kabupaten Dompu terlepas dari dampak yang ditimbulkan,” ungkapnya.
Kemudian dari sisi off fam 12 tahun yang lalu harga jagung di Dompu hanya Rp. 500-700/Kilogram dalam perjalanannya terutama dua tahun terakhir ini harga sudah mencapai diatas rata-rata Rp. 4000/Kilogrambahkan kondisi hari ini kalau tidak salah saya dapat informasi sudah di harga Rp. %.800
“Ini adalah sesuatu yang sangat luar biasa dan sesuatu yang harus kita syukuri jadi itu gambaran umum pengembangan jagung di Kabupaten Dompu,” ujar Sahroni. (di/adv)
195 total views, 1 views today