Catatan : Saudi Al Gibran – Dompu
Dua kekuatan besar yang pernah berpasangan dalam Pilkada Dompu 2015 lalu, yakni H. Abubakar Ahmad (Ompu Beko) dan Kisman Pangeran (OK) telah menentukan sikap politik dalam Pilkada Dompu 9 Desember 2020.
Kedua figur yang pernah meraih suara terbesar kedua dari pasangan HBY-ARIF atau dengan peroleh 36 ribu suara sah kala itu, kini berbeda pilihan politik. Jika Ompu Beko memilih pasangan Abdul Kader Jailani dan Syahrul Parsan (AKJ-SYAH), Kisman Pangeran justru merapat ke pasangan H. Syaifurrahman-Ika Risky Veryani (SUKA).
Kedua figur ini memiliki potensi yang sangat besar untuk mendulang peroleh suara. Sebab, kedua figur ini masih memiliki loyalis dengan kedekatan emosional tinggi. Ompu Beko dengan nama besar sebagai mantan Bupati Dompu masih cukup berpengaruh disejumlah kalangan. Sedangkan, Kisman yang masih energik, memiliki kekuatan pergerakan untuk memupuk kembali pendukung dan militansinya.
Meski beda pilihan, namun aroma dendam politik nampaknya masih melekat untuk melawan kekuatan besar yang pernah menumbangkan mereka kala itu. Dan saat ini, kekuatan itu kembali mamainkan peran untuk tetap mempertahankan tahta dan program yang selama 10 tahun terakhir dijalankan, meski kini menggunakan figur lain atau orang terdekatnya.
“Untuk kali ini kami memang beda pilihan politik, karena kami memiliki cara pandang yang berbeda. Kalau saya memilih pasangan SUKA selain karena berpeluang besar menang, saya meyakini pasangan ini mampu membawa perubahan sesuai keinginan saya. Dan terakhir saya memiliki kedekatan secara emosional dengan mbak Chika, tentu saya memiliki beban moral untuk memenangkan pasangan ini terlepas apapun hasilnya nanti” ujar Kisman Pangeran pada Tamborapost.com. (*)
248 total views, 1 views today