DOMPU – Intan Komalasari (50) warga Lingkungan Bali Timur, Kelurahan Bali Satu, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat tewas dibunuh.
Istri almarhum, AKP Herman tewas ditikam tetangganya sendiri berinisial FR (33). Peristiwa tersebut terjadi di jalan depan kediaman pelaku.
Paur Subag Humas Polres Dompu, Aiptu Hujaifah menjelaskan, kejadian berawal ketika FR berkelahi dengan saudara kandungnya. Melihat insiden itu, anak korban bernama Kiki (19) berusaha melerai.
Korban yang saat itu sedang berada di dalam rumahnya. Mendengar adanya perkelahian, melihat Kiki yang tengah berusaha melerai. Khawatir terjadi apa apa dengan putranya, almarhumah bergegas menuju tempat perkelahian dengan maksud memanggil pulang anaknya.
Naas bagi korban, ketika ia sampai di tempat perkelahian, tiba-tiba FR menghujamkan sebilah pisau sebanyak dua kali. Diarahkan ke bagian rusuk kiri (di bawah ketiak) dan leher bagian kiri. Setelah mengalami luka tersebut, korbanpun berusaha mencari pertolongan kemudian berlari menuju jalan raya. Selanjutnya korban dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dompu oleh warga setempat. “Tak lama mendapat perawatan medis akhirnya korban meninggal dunia,” terangnya.
Mengetahui peristiwa itu, Anggota Reskrim Polres Dompu dibantu Polsek Dompu bergerak menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP). Tiba di TKP, polisi melihat FR tengah dikepung massa di Masjid Nurul Huda yang tak jauh dari TKP. Namun aksi massa yang ingin menghakimi FR terhenti karena FR masih memegang senjata tajam (pisau yang dipakai membunuh korban).
“Polisi berusaha mengamankan FR dari kepungan massa, namun hal itu dihadang oleh massa yang ingin menghakimi FR. Berkat upaya persuasif dan kegigihan polisi akhirnya FR berhasil diamankan di Mapolres Dompu,” terangnya. (di)
2,592 total views, 1 views today