DOMPU – Rancangan Pendapat dan Belanja Daerah (RAPBD) Dompu tahun 2021 dalam proses pembahasan antara Badan Anggaran (Banggar) DPRD dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).
Salah satu yang menyorot perhatian dalam pembahasan tersebut yakni nasib Guru Kontrak Daerah. Pasalnya, dari total jumlah guru honorer yang diusulkan Dinas Dikpora Kabupaten Dompu sekitar 1.250 orang.
Hanya 700 orang saja yang mampu diakomodir untuk memperoleh hak-haknya sebagai tenaga pendidik.
“Artinya, akan ada ratusan guru honorer yang tidak bisa menerima gaji,” ungkap anggota Banggar DPRD Dompu, Yatim pada Tamborapost.com, Rabu (25/11).
Duta dari Partai Demokrat ini menjelaskan, dalam pembahasan tersebut disepakati satu orang Guru Kontrak Daerah akan digaji sebesar Rp. 300 ribu perbulan.
Secara keseluruhan total anggaran yang disediakan mencapai Rp. 2.5 miliar. “Kalaupun muncul SK guru honorer daerah diatas 700 orang, sudah pasti mereka tidak akan memperoleh gaji,” pungkasnya. (di)
459 total views, 2 views today