DOMPU – Bencana yang bertubi-tubi melanda bangsa khususnya Kabupaten Dompu. Mulai dari bencana non alam pandemi Covid-19 hingga bencana alam banjir bandang dan angin puting beliung.
Menggerakkan hati Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat untuk ambil bagian dalam meringankan beban, dengan menggelar Istighosah Kubro.
“Kami percaya dengan kekuatan do,a akan menjadi penolong disaat mengalami kesulitan,” ujar Ketua GP Ansor Dompu, Arman H Manan, SE.
Selain berihtiar untuk memohon pertolongan dari Tuhan YME, agar bebas dari bencana, Istighosah ini, juga merupakan salah satu merawat tradisi Nahdlatul Ulama.
“Rencananya kita akan gelar di Lapangan Beringin, dengan melibatkan unsur pemerintah dan Pondok Pesantren di seluruh kecamatan,” katanya, Rabu (17/11/2021).
Direncanakan, Istighosah Kubro ini, akan dibuka secara virtual oleh Ketua GP Ansor yang juga Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas. Komunikasi dengan PB GP Ansor dan PW GP Ansor, sedang di bangun termasuk dengan Pemkab Dompu dan Unsur Forkopimda Kabupaten Dompu.
Arman berharap, dengan menggelar Istighosah Kubro ini, Kabupaten Dompu dan Indonesia umumnya, dapat terhindar dan keluar dari berbagai bencana.
“Istighosah ini, juga sudah mendapat restu dari PC NU Kabupaten Dompu. Untuk waktunya, sedang kita komunikasikan,” tambahnya.
Selain dua tujuan itu, GP Ansor Kabupaten Dompu, juga bermaksud mensiarkan kembali tradisi-tradisi Nahdlatul Ulama di Kabupaten Dompu.
Sementara itu, Ketua Tanfidz PC NU Kabupaten Dompu, H Muhibudin mengharapkan seluruh elemen Nahdlatul Ulama termasuk Banon-banonnya, turut mensukseskan kegiatan ini. Kegiatan positif ini, juga diharapkan menjadi ajang konsolidasi organisasi dan siarnya tradisi-tradisi Nahdliyin.
“Tidak hanya di dunia nyata, di media-media sosial yang dimiliki kader NU juga saya berharap ini dibumikan,” katanya.
Muhibudin menyarakan, di media sosial baik milik pribadi maupun banon-banon NU di Kabupaten Dompu, untuk menyertakan hastag
#DariSiniNUMasihAda. Hastag ini bukan tanpa alasan. Dompu, yang terkenal dengan Buminya para syech dengan tradisi Ahli Sunah Wal Jamaahnya, kembali bangkit dengan kegiatan-kegiatan positif ini. (di)
607 total views, 1 views today